Fakta Unik Seputar Pemikiran Para Remaja
Manusia akan mengalami perkembangan mulai dari bayi anak-anak hingga dewasa, sebelum mencapai kedewasaan tersebut mereka harus melewati suatu masa yang dinamakan masa remaja. Memasuki usia remaja ini berbagai perubahan akan dialami oleh diri seseorang mulai dari perubahan fisik, psikologis maupun pemikiran. Beberapa perubahan ini yang akan mempengaruhi remaja nantinya yang akan membentuk kepribadian mereka.
Dari perkembangan ini dapat merubah mereka menjadi lebih baik ataupun lebih buruk jika tidak diarahkan dengan baik oleh orang tua, guru atau orang-orang di sekitarnya. Selain itu imajinasi dan pemikiran yang liar serta selalu ingin tahu membuat kebanyakan para remaja lebih sulit untuk diatur. Untuk itu kami menrangkum mengenai fakta-fakta unik mengenai pemikiran remaja agar kita dapat memahami mereka, masuk ke dalam kehidupannya dan mampu mengarahkan mereka ke hal yang lebih baik
1. Otak remaja terus mengalami perkembangan
fakta yang pertama yaitu otak para remaja akan terus mengalami perkembangan hingga usia 20an atau bahkan mendekati 30 tahun. Karena perkembangan yang terus menerus inilah membuat masa remaja disebut sebagai masa pencarian jati diri, pemikirannya terus berkembang dan mengolah hal-hal baru yang mereka temui. Bagian otak terakhir yang mengalami perkembangan yaitu lobus frontal yang berfungsi untuk membedakan baik buruknya sesuatu, konsekuensi dari suatu perbuatan dsb, oleh karena itu seseorang akan dianggap dewasa saat bagian otak ini telah bisa berfungsi sebgaimana mestinya
2. Puncak kreatifitas
Pada masa remaja ini juga dianggap sebagai puncak kreatifitas dan masa yang baik untuk memperoleh pelajaran sekaligus pengalaman. Misalnya saja beberapa band tanah air yang telah ada sejak awal tahun 2000an yang memiliki kreatifitas sangat tinggi dan lagu-lagunya sangat populer pada masa itu namun sekarang produktivitas mereka menurun seiring bertambahnya usia para personelnya. Mereka mampu menyerap informasi yang didapatkan dan mengolahnya secara cepat maka tak heran pada masa ini remaja memiliki kreatifitas tinggi
3. Mudah terpengaruh
Selain itu remaja memiliki pemikiran yang masih sangat labil sehingga mudah terpengaruh oleh teman dan lingkungan sekitarnya. Hal inilah yang menjadi salah satu pemicu timbulnya kenakalan remaja karena tak ingin dikucilkan temannya karena ingin terlihat keren mereka rela melakukan apa yang sering dilakukan temannya atau disuruh oleh temannya walaupun sebenarnya hal itu merupakan tindakan yang tidak benar.
